Sabtu, 02 Agustus 2008

the dark night @cito 21

tanggal 29 kemaren, mumpung keesokan harinya libur, maka saya dan peserta jalan2 yang sama dgn sebelumnya (guest list yang sama waktu makan2 di katsuya) keluar buat nonton. tadinya mau ke sutos, karena 75% dari peserta jalan2 belum pernah ke sana, dan ada tiga studio yang muter dark knight. eh tapi karena kondisi geografis dan transportasi, akhirnya malah ke cito. dan yang cukup menakjubkan buat saya adalah, saya ndak kehabisan tiket.



sudah tiga kali saya mampir di cito buat nonton, dan selalu kecewa karena film luar negeri selalu udah habis tiketnya (saya datang jam 1700 ke atas). tapi waktu itu saya datang jam 1600 dan masih ada tiket cukup banyak untuk dua pertunjukan berikutnya. akhirnya kami menikmati film baru dengan harga tiket IDR 10000 per orangnya, wahahahaha.



kesan tentang film dark knight nya... dark. yaaa film2 batman sebelumnya memang "dark" juga... tapi menurut saya film ini yang sisi gelapya palng gelap. halah. nuansa dark makin tak terhindarkan ketika saya menyadari bahwa tokoh cewek utama dalam film ini, jelek. di batman begins saya udah nggak terlalu terpuaskan dengan katie holmes, tapi dia jauh lebih menarik yo dibandingkan dengan si... siapa ya namanya? (googling) maggie gyllenhaal .



anyway, setelah disegarkan kembali oleh bioskop transTV dengan film2 batman terdahulu, saya bisa mengambil kesimpulan kalau dark knight adalah film batman favorit saya. kenapa? karena meskipun ini film superhero, yang di beberapa sisi memang tampil "super" alias berlebihan, tapi saya tetap menangkap kesan "real", hmmm gimana ya? seperti memang bisa terjadi di dunia nyata. sisi manusia yang gelap, bisa dipaparkan dengan... jujur. hehe, pendapat pribadi nih.



on the down side, filmnya panjang bo! di menit ke-100 atau berapa gitu, saya bisa melihat penonton yang memenuhi studio 3 malam itu mulai gelisah di tempat duduknya, bergerak-gerak di tempat duduknya, termasuk saya sih. but i enjoyed the whole movie. yang mengganggu saya adalah background sound yang ada di adegan-adegan penuh ketegangan berupa semacam suara sirine yang suaranya makin meninggi seiring semakin intensnya adegan. biasanya saya terhanyut dalam adegan dan background sound nya, tapi suara sirine itu sempat bikin saya bete.



oh ya, jika anda ingin mengajak putra putri anda untuk menonton film ini, lebih baik anda pastikan mereka sudah mengantuk sehingga akan tertidur di dalam studio. karena film ini buat dewasa. sungguh, banyak adegan yang menurut saya nggak pantes dilihat anak kecil (violence). dan muke-nye Two-Face itu loh... hiii.... .

2 komentar:

Anonim mengatakan...

Adegan paling absurd tuh pas si joker main sulap menghilangkan pensil. setiap mengingat dan ngebayanginnya, aku miris. hiks...apa aku masih kecil/apa aku childish/apa orang lain yang terlalu ndak berperasaan (liat adegan itu trus ketawa senang). aku yakin, anak2 kecil disana bakal mengingatnya sampe dewasa (trauma & phobia..hmmm...semoga mereka ndak mempraktekkan cara sulap itu)

nebeng ngomel : dasar kodok sawah kampungan! (harap dimasukkan dalam hati). Katie Holmes di bilang jelek. duh, Tom Cruise aja sampe lonjak2 di Oprah. Kamu tuh tau cewek cantik ndak sih benernya.. !!?!? heran..??!?

destyan mengatakan...

hmm kalimat mana ya yang bilang katie holmes jelek?
jgn mentang2 kamu jelek terus semua orang dibilang jelek yaa...

(sudah diperingatkan berkali2... bloon kok dipiara)