hari rabu minggu lalu, saya menjumpai kejutan yang cukup menarik buat saya. tanda-tandanya sih udah kelihatan ketika saya berbelok ke jalan raya rungkut. di sana saya menjumpai spanduk yang tulisannya : "carrefour rungkut dibuka dibuka dibuka". awalnya saya kurang percaya sih, karena mungkin belum sampai sebulan sejak gedung itu dipertontonkan ke publik dan papan nama carrefour dipasang. tapi jantung semakin dag-dig-dug ketika mulai melihat kemacetan yang nggak biasa mendekati lokasi carrefour itu (tapi emang ngapain pake berdebar segala coba?). dan ternyata benarlah, gerbang masuk parkir ke gedung itu sudah dibuka, dan beberapa mobil berbelok masuk.
saya yang lagi ditebengin temen, secara egois memutuskan untuk ikut masuk menjajal carrefour yang baru dibuka ini. eh nggak lah, teman saya juga cukup penasaran kok lihat carrefour baru ini. hehehe lagian, seperti carrefour lain yang baru dibuka, parkir mobilnya masih gratis, dan nggak tahu ya, kenapa saya suka sekali dengan parkiran gratis. berhubung waktu itu adzan maghrib lagi berkumandang, maka kami masuk untuk memarkir mobil lalu sholat maghrib di masjid di seberang jalan. soalnya, saya nggak yakin musholla yang disediakan (kalaupun ada) mampu menampung tumpahan orang yang lagi belanja di sana.
selesai sholat, kami kembali ke mobil. saya jeprat jepret dulu hehehe. lalu kami mulai mengamati lagi situasi. hmmmm ruameee. apalagi di sebelah arena permainan untuk anak, ada cuci gudang dengan tulisan diskon sampai 70%. barang apa yang di cuci, saya juga nggak terlalu jelas. dari kejauhan si terlihat ada TV, alat-alat dapur, pakaian, dsb. saya nggak menyempatkan ke sana. padat dan... nggak ada AC nya.
eng ing eng.... masuklah saya ke supermarket/hypermarket itu. whihi.... sekali lagi saya dibuat rada ngeri sama kerumunan orang yang ada. sudahlah. ternyata carrefour ini nggak cocok buat dijelajahi, rasanya kok kecil sekali. cuma satu lantai.di sana baru hanya ada satu tempat makan: mister baso. itupun mereka belum buka. masih kelihatan panci dan piring yang ditumpuk di ruang makannya.
setelah memilih-milih belanjaan yang sebenernya nggak terlalu kami butuhkan (mostly jajanan), akhirnya kami menuju ke kasir. teman saya nyaris putus asa dan batal berbelanja karena antrian yang bujubuneng... hah, mungkin karena teman saya bukan tipe hunter seperti saya, dia melewatkan dua kasir yang agak "terselubung". ya tetep ngantri sih, tapi paling nggak yang ngantri di sini sedikit dan belanjaannya bukan se-trolley dua trolley kaya yang laen. namun oh tetapi, suatu tragedi terjadi dan baru kami sadari di dalam mobil.ada satu item yang tercatat dua kali di struk belanja kami. yang menyebalkan adalah, item itu adalah item paling mahal yang kami beli. sudahlah...
namun eh tetapi, pengalaman buruk di carrefour ini belum berakhir saat itu saja. kemarin saya kembali ke tempat itu. jumlah pengunjungnya sudah jauh berkurang, lebih nyaman untuk saya berbelanja. keanehan terjadi ketika membayar di kasir. barang-barang yang dibeli, dikenai harga yang berbeda (baca: lebih mahal) daripada yang tertera di rak. sayangnya hal ini sekali lagi baru ketahuan ketika barang-barang sudah terbayar. ada apa dengan carrefour ini?
intinya sebagai penghuni daerah rungkut, saya cukup antusias dengan dibukanya carrefour rungkut ini. dari pengalaman saya, harga barang di carrefour sering lebih murah daripada di hypermarket lain, barangnya juga lengkap. sayangnya akses saya ke carrefour cukup sulit. tapi sekarang nggak lagi. tapi karena masih "hangat", jadinya saya harus bersabar untuk mengantri kalau mau ke tempat ini. juga, saya sarankan untuk pergi ke sini di malam hari, karena tempat parkir mobilnya terbuka. jadi kalau siang, kebayang lah panasnya mobil anda nantinya.
Mencari Teman Sedunia dan Seakhirat
2 bulan yang lalu
Tidak ada komentar:
Posting Komentar